Analisis Performansi Webserver Menggunakan Loadbalancingserver Dengan Algoritma Leastconnection

Abstract

Abstrak - Teknologi telekomunikasi terutama internet semakin berkembang, baik dari sisi teknologi dan pengguna. Salah satu layanan internet yang banyak digunakan adalah website yang merupakan sarana penyedia informasi yang dibutuhkan dan penggunaannya sangat luas seperti sektor pendidikan, kesehatan, pemerintahan dan lain-lain. Namun peningkatan jumlah pengakses website dapat menyebabkan webserverdown. Mengatasi permasalahan tersebut, digunakan teknologi loadbalancing yang membantu membagi traffic menuju ke beberapa server sehingga meminimalkan beban server. Berdasarkan hal tersebut diperlukan penelitian untuk membuktikan peningkatan performa yang dialami webserver apabila
menggunakan loadbalancing. Untuk membuktikan hal tersebut pada penelitian ini dibuat dua skenario yaitu menggunakan loadbalancingserver dengan algoritma leastconnection dan tanpa menggunakan loadbalancingserver. Pengujian pembagian traffic pada sistem loadbalancing dilakukan menggunakan 30 user yang melakukan akses secara bersamaan, dengan jumlah akses masing-masing user sebanyak 5 kali. Dari hasil pengujian didapatkan pembagian traffic sebesar 36% pada webserver 1, pada webserver 2 sebesar 32,67%, dan pada webserver 3 sebesar 31,33%. Pengujian parameter error rates, averageclicktime, dan throughput dilakukan dengan melakukan request layanan webserver menggunakan 100 user, 250 user,
500 user, 1000 user, dan 2000 user. Dari pengujian didapatkan nilai peningkatan performa saat menggunakan loadbalancingserver sebesar 32,51% pada parameter errorrates, 25,39% pada parameter averageclicktime, dan 12,97% pada parameter throughput.