Analisa Performansi Metode Transisi IPv6 Tunneling 6to4 Pada Jaringan MPLS

Abstract

Transmission Control Protocol / Internet Protocol (TCP/IP) merupakan protokol yang sangat umum digunakan pada jaringan komputer atau internet. Pada saat ini, sebagian besar perangkat yang terhubung dengan jaringan komputer atau internet menggunakan Internet Protocol versi 4 (IPv4). Permasalahan yang muncul setelah penggunaan IPv4 adalah habisnya ketersediaan alamat IPv4. Untuk mengatasi masalah ini, Internet Engineering Task Force (IETF) membangun protokol baru yang disebut IPv6. IPv6 memiliki panjang 128 bit dan mampu menampung total 2128 alamat.. Antar perangkat yang menggunakan IPv4 dan IPv6 tmembutuhkan metode transisi. Tunelling merupakan metode transisi yang menggunakan dua titik sebagai tunnel traffic melalui proses enkapsulasi-dekapsulasi dan melewatkannya di atas jaringan IPv4.. Selain metode transisi, pengguna internet membutuhkan akses internet dengan kualitas yang bagus dan cepat serta jaminan akan keamanan. Internet dengan metode packet forwarding sangat umum digunakan. Salah satu metode packet forwarding yang banyak digunakan ialah MPLS (MultiProtocol Label Switching). Penelitian ini metode transisi tunneling 6to4 dipadukan dengan jaringan MPLS dan layanan video streaming sebagai media uji untuk mengetahui parameter Quality of Service (QoS). Sedangkan untuk merancang dan melakukan simulasi jaringan menggunakan software GNS 3 dan untuk melakukan video streaming menggunakan software VLC. Pengujian pada penelitian ini menggunakan parameter performansi jaringan diantaranya adalah delay, jitter, throughput dan packet loss.